Kamis, 16 Juni 2016

Tips dan Trik PATI

Tips dan trik yang saya dapatkan di PATI sangatlah banyak. Salah satunya yaitu kalian harus pandai mengatur waktu untuk kegiatan PATI dan juga tugas-tugas yang diberikan selama PATI. Hal ini sangatlah menyita waktu kalian apalagi saat bulan ramadhan.Untuk mengerjakan soal evaluasi kalian harus menjawab dengan cepat karena dibatasi waktu yaitu 100 menit.Yang terakhir juga kurangilah kegiatan-kegiatan yang kurang penting karena hal ini dapat mengganggu kegiatan selama PATI. Juga jaga kondisi kesehatan dengan baik apalagi di bulan ramdhan kalian harus benar-benar mengonsumsi makanan yang sehat agar dalam pelatihan dapat maksimal. Karena salah satu syarat kelulusan dari PATI adalah presensi daftar hadir sebesar 80 %. Terimakasih atas kunjungannya, itulah tips dan trik dalam melakukan kegiatan Pelatihan Aplikasi Teknologi Informasi 


Rabu, 15 Juni 2016

Bookstore UMM


Bookstore UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) terletak di Jalan Raya Mulyo Agung No 50 Tlogomas. Daerah ini juga berdekatan dengan kampus III UMM sehingga memudahkan mahasiswa UMM untuk membeli buku untuk keperluan kuliah. Bookstore UMM diresmikan pada tanggal 21 Agustus 2005. Sebagai salah satu unit bisnis Universitas Muhammadiyah Malang. Dalam masa beroperasi Bookstore UMM telah mengalamibanyak perkembangan. Sampai saat ini Bookstore UMM telah memiliki 3 divisi yaitu divisi buku, divisi stationery dan divisi computer, dan beberapa waktu yang lalu Bookstore UMM mengembangkan satu divisi baru yang bekerjasama dengan pihak perorangan dengan membentuk unit usaha baru yang dinamai pusat souvenir UMM. Meskipun dalam masa perkembangannya masih terdapat banyak kekurangan antara lain ; buku-buku di bookstore UMM masih belum lengkap, promosi yang kurang kepada pelajar/ mahasiswa, dan sedikitnya minat pelajar di bookstore UMM

Hotel UMM INN


 Hotel UMM INN Malang merupakan salah satu hotel yang dimiliki UMM dengan fasilitas kamar yang sedang serta mewah yang dekat dengan UMM BookStore, SPBU dan Kampus tepatnya di Jalan Raya Sengkaling No. 1, sehingga dapat memudahkan keluarga yang menginap maupun masyarakat umum ketika ingin berlibur serta ingin membeli buku, maupun bensin karena areanya yang dekat dengan hotel UMM INN.

RS. UMM & Masjid KH M. Bedjo Darmoleksono


RS Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang  terletak di Jalan Raya Tlogomas No. 45. Pembangunan RS UMM dimulai 2009 selesai 2013, ini merupakan RS yang berstatus RS pendidikan yang bertujuan meningkatkan mutu pendidikan di bidang kedokteran . RS UMM dibangun di atas lahan seluas 9 hektare dengan arsitektur Tiongkok. RS UMM juga dilengkapi dengan area hutan buatan sebagai ruang terbuka hijau yang ditanami aneka tanaman. RS UMM ini nantinya juga akan digunakan untuk memberikan mutu pendidikan di bidang kedokteran bagi dokter-dokter muda yang akan melanjutkan kuliah pasca sarjana atau dokter muda. Dan RS UMM juga memberikan lanyanan BPJS guna melayani kebutuhan layanan masyarakat secara baik. Sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari RS UMM ini.  


Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) memiliki masjid bergaya oriental khas negeri Tiongkok di areal rumah sakit (RS) kampus UMM yang disebut Masjid KH M Bedjo Darmoleksono. Pembangunan masjid bergaya oriental tersebut  pembangunannya satu paket dengan RS UMM di kawasan Tlogomas. Masjid ini juga digunakan untuk keperluan spiritual bagi warga sekitar dan juga warga  RS UMM.

TR. Sengkaling dan SEKUL


Mendengar ‘Taman Rekreasi Sengkaling’ tempat wisata yang ada sejak 1950 ini tentu kalian akan mengingat sebuah kolam renang dengan banyak wahana-wahana permainan di sekelilingnya. Bila masuk pertama kali hanya akan ada paving kosong yang akan mengantarkan kalian ke tempat parkir Taman Rekreasi Sengkaling. Namun sejak dua hingga tiga tahun yang lalu Taman Rekreasi Sengkaling mengalami banyak perubahan.

Paving kosong yang lalu tak digunakan apa-apa disulap menjadi semacam food court di area terbuka yang disebut Sengkaling Food Festival (SFF) dengan pengaturan Site Plan, Desain Gedung, Penataan Outlet dan Lighting System yang sangat baik. Wisata kuliner yang dimiliki oleh Universitas Muhammadiyah Malang dan tempatnya pun tak jauh dari kampus tiganya ini berlokasi di Jl. Raya Mulyoagung No. 188, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

SFF menjadi ikon wisata baru di Kabupaten Malang, pengubahan konsep ini diselenggarakan dengan tujuan ingin mengubah pikiran masyarakat bahwa Taman Rekreasi Sengkaling (TRS) selalu membenahi mutunya dan kuaitasnya seiring dengan perkembangan pariwisata Malang, oleh karena itu lah saat ini bertransformasi menjadi taman rekreasi yang modern, menjadi pusat kuliner terbesar di Malang. Lokasinya pun sangat strategis, ada di antara Malang dan Batu, tentu memudahkan Anda yang ada di Malang atau Batu jika ingin menikmati kuliner dari berbagai daerah di satu tempat, SFF adalah jawabannya. Tak hanya kuliner, di sini pun ada beberapa wahana permainan yang bisa dicoba anak-anak dan banyak juga area berfoto, waktu terbaik bisa Anda datang di malam hari karena warna-warni lampunya begitu indah.

Masjid AR. Fahruddin & SPBU UMM


Masjid Ar Fachruddin UMM  berdiri megah di atas hulu Sungai Brantas.Gemericik aliran airnya ter dengar dari dalam masjid.  Sungai Brantas berada di belakang Masjid AR Fachruddin Universitas Muhammadiyah Malang Jawa Timur, sedangkan di depannya Jalan Raya Tlogomas Malang, Jawa Timur. Posisi yang berdekatan dengan jalan raya ini membuat masjid ini mudah disinggahi. Bangunan masjid ini terdiri dari lima lantai. Tempat ibadahnya menempati lantai tiga dan empat. Sementara itu, lantai satu, dua, dan lima digunakan untuk berbagai kegiatan.

Arsitektur masjid ini sangat modern sehingga mencermikan betapa modernnya Universitas Muhammadiyah Malang. Semangat modernitas Kebudayaan Jawa, Arab, dan modern menyumbang pada penampilan arsitektur masjid UMM ini. Kehadiran cungku pada ujung setiap kubah adalah sumbangan dari kebudayaan Jawa. Ornamen dan pilar hadir dalam gaya modern. Disebutkan, penampilan modern ini untuk menggambarkan semangat modernitas dalam ajaran Islam. Kehadiran pilar yang gagah perkasa itu enggambarkan bangunan tauhid. Kubah berikut ornamen buah dan daun melambangkan amal saleh.


Bahkan, di samping masjid sudah dibangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan sebentar lagi di antara masjid dan SPBU akan dibangun mal. Dengan demikian, zona publik ini akan semakin menyatu dan orang bisa one stop shopping, yaitu mengisi bahan bakar, belanja, dan melaksanakan shalat. Letak SPBU yang strategis dinilai menguntungkan unit usaha ini. Untuk melayani pasar internal UMM saja SPBU ini sudah sangat besar pangsa pasarnya. Setiap hari SPBU ini selalu ramai dikunjungi pengendara yang akan membeli BBM. SPBU ini merupakan salah satu unit usaha yang dimiliki oleh UMM. Sebelumnya UMM telah mengembangkan Hotel UMM Inn, Bengkel Yamaha, UMM Bookstore, UMM Dome, UMM Medical Center, University Farm, UMM Press, Asrama mahasiswa, serta kantin-kantin.

Fakultas Kedokteran




Fakultas Kedokteran  UMM merupakan FK swasta pertama di kota Malang dengan akreditasi B . Fakultas ini berada di kampus II UMM tepatnya di di Jalan Bendungan Sutami 188 A. Pendidikan Sarjana Kedokteran selama tujuh semester dan  Pendidikan Profesi selama empat semester. Fakultas Kedokteran adalah fakultas yang paling diminati oleh para siswa SMA. Ini merupakan suatu kebanggan dapat diterima di Fakultas Kedokteran ini karena telah menyisihkan berbagai siswa di seluruh Indonesia.

Universitas Muhammadiyah Malang


Universitas Muhammadiyah Malang adalah perguruan tinggi swasta terakreditasi  A, yang berpusat di kampus III terpadu Universitas Muhammadiyah Malang, Jalan Raya Tlogomas 246 Kota Malang, Jawa Timur. Universitas yang berdiri pada tahun 1964 ini berinduk pada organisasi Muhammadiyah dan merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur. UMM termasuk dalam jajaran PTS terkemuka di Indonesia. Oleh karena didominasi warna dinding putih, UMM sering disebut sebagai kampus putih


Pada sekarang ini Universitas Muhammadiyah Malang  menempati 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di Jalan Bandung 1, kampus II di Jalan Bendungan Sutami 188 A dan kampus III di Jalan Raya Tlogomas 246. Kampus satu yang merupakan cikal bakal UMM, dan sekarang ini dikonsentrasikan untuk program Pasca Sarjana. Sedangkan kampus II yang dulu merupakan pusat kegiatan utama , sekarang di konsentrasikan sebagai kampus Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ilmu Kesehatan. Sedangkan kampus III sebagai kampus terpadu dijadikan sebagai pusat sari seluruh aktivitas.

Perkembangan dan Kemajuan Teknologi

Pada saat ini, kita hidup di zaman globalisasi atau bisa juga disebut zaman modernisasi. Modernisasi sendiri dalam ilmu sosial merujuk pada bentuk transformasi dari keadaan yang kurang maju atau kurang berkembang ke arah yang lebih baik dengan harapan kehidupan masyarakat akan menjadi lebih baik. Modernisasi mencakup banyak bidang, contohnya dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Di zaman modernisasi seperti sekarang, manusia sangat bergantung pada teknologi. Hal ini membuat teknologi menjadi kebutuhan dasar setiap orang. Dari orang tua hingga anak muda, para ahli hingga orang awam pun menggunakan teknologi dalam berbagai aspek kehidupannya. Para petani yang bekerja di ladang juga menggunakan teknologi untuk meningkatkan hasil panennya, contohnya adalah penggunaan traktor mesin yang lebih cepat dan efisien jika dibandingkan dengan bajak yang ditarik oleh seekor kerbau. Kebutuhan manusia akan teknologi juga didukung dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat.

Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan terus berevolusi hingga sekarang dan semakin mendunia. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya inovasi dan penemuan yang sederhana hingga sangat rumit. Bahkan, kurang dari 10 tahun terakhir, teknologi handphone yang awalnya hanya sebuah alat komunikasi nirkabel berkembang menjadi alat komunikasi yang dapat mengambil foto, merekam video, mendengarkan musik, dan mengakses internet dalam hitungan detik. Perkembangan teknologi saat ini merupakan dasar untuk mengembangkan kehidupan berbangsa dan bernegara. Kemajuan suatu negara didasarkan atas seberapa jauh ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikuasai oleh negara tersebut. Hal ini sangat beralasan dikarenakan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan dasar dari setiap aspek kehidupan manusia.

Bangsa Indonesia merupakan salah satu bangsa yang hidup dalam lingkungan global, maka mau tidak mau juga harus terlibat dalam maju mundurnya penguasaan teknologi dan ilmu pengetahuan, khususnya untuk kepentingan bangsa sendiri. Sebagai negara yang masih berkembang, Indonesia dianggap belum terlalu maju dalam penguasaan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jadi kita sebagai penerus bangsa  harus dapat memaksimalkan perkembangan teknologi dengan tujuan yang dapat membangun bangsa Indonesia.

Keindahan dan Keunikan Kota Banyuwangi




Banyuwangi adalah kabupaten terluas di Jawa Timur. Karakter wilayah yang terletak di ujung paling timur Pulau Jawa ini juga menarik untuk di ketahui selain wilayah tapal kuda dan wilayah arekpada postingan blog ini sebelumnya.

Karakter Banyuwangi lebih kurang bisa dilihat dari makanan khasnya. Rujak itu dari Sidoarjo sedangkan Soto dari Madura. Disini rujak dan soto dicampur, jadilah rujak soto khas Banyuwangi. Atau pecel dicampur rawon jadilah pecel rawon yang cuma ada di Banyuwangi.Suku Osing adalah penduduk asli Banyuwangi dan penduduk mayoritas di beberapa kecamatan di Kabupaten Banyuwangi. Suku Osing merupakan perpaduan budaya dan tradisi yang ada di Banyuwangi.

Topografi Banyuwangi yang unik didukung oleh kekuatan karakter masyarakat multikultur yang jumlahnya sekitar 1,5 juta jiwa dan tersebar diwilayah seluas 5.782,50 km2. Ada tiga elemen masyarakat yang secara dominan membentuk stereotype karakter Banyuwangi yaitu Jawa Mataraman, Madura – Pandalungan ( Tapal Kuda ) dan Osing.

Persebaran tiga entitas ini bisa ditelisik dengan karakter wilayah secara geografis yaitu Jawa Mataraman lebih banyak mendominasi daerah pegunungan yang banyak hutan seperti wilayah Tegaldlimo, Purwoharjo, Bangorejo dan Tegalsari. Sedangkan masyarakat Madura lebih dominan didaerah gersang seperti di kecamatan Wongsorejo, Muncar dan Glenmore. Sementara masyarakat Osing sendiri dominan di wilayah subur di sekitar Banyuwangi kota, Giri, Glagah, Kabat, Rogojampi, Songgon, Singojuruh, Cluring dan Genteng. Meski berkelompok dalam kantong wilayah tertentu, masyarakat Osing tidak bersifat ekslusif seperti masyarakat Tengger yang hidup di dataran tinggi Tengger ( dekat gunung Bromo ) atau masyarakat Baduy di Banten. Osing sangat adaptif, terbuka dan kreatif terhadap unsur kebudayaan lain.

Karakter egaliter menjadi ciri yang sangat dominan dalam masyarat Osing. Ini tampak dalam bahasa Osing yang tidak mengenal tingkatan bahasa seperti bahasa Jawa atau bahasa Madura. Struktur masyarakat Osing pun tidak berorientasi pada priayi seperti orang Jawa juga tidak pada kyai seperti orang Madura dan tidak juga pada Ksatria seperti kasta orang Bali ( Heru SP Saputra, Shrintil, 2007 ). Masyarakat Banyuwangi beragama Islam, tetapi karakter sinkretisme agama dan budayapun kental.